Hubungan Pemuda Asia Afrika Harus Di Jaga, Hajarudin : Suatu Saat Nanti Mereka Akan menjadi Pimpinan Negara 

BOGOR - Hajarudin S.Pd, M.Pd, M.M. Dosen Tetap STIE GANESHA saat menghadiri Kongres Pemuda Asia Afrika ( Asia Africa Youth Government yang diselenggarakan pada tanggal 16 - 19 Desember 2021 di Hotel Savoy Human di Bandung yang di dadiri oleh Utusan 63 Negara Asia Afrika memandang perlunya menjaga tali persaudaraan. 

Hajarudin juga salah satu inisiator berdirinya New Asia Africa Youth Coverence 2015 sehingga Menjadi Asia Africa Youth Government. 

Baca juga: Bangun UMKM Profesional, APWMI dan Media Group AJWI Teken MoA

Yang terpilih sebagai Presiden Pemuda Asia Afrika periode 2015 - 2021 adalah Beni Pramula dan Hajarudin Selaku Wakil Presidennya. 

Baca juga: Cedikia Muda Muslim Indonesia Bogor Raya Resmi Terbentuk, Sekjen Ajak Para Pemuda Bogor

Selanjutnya Kongres Asia Africa Youth Government 16 - 19 Desember 2021 terpilih Saddam Aljihadi Selaku Presiden Pemuda Asia Afrika. 

Dalam Pertemuan Pemuda Asia afrika itu semua Utusan Negara - Negara memberikan usulan dan saran serta tanggapan bagaimana Negara - Negara Asia Afrika ini bisa membangun kerja sama dengan baik dan diplomasi yang baik sesuai arahan dan Kesepakatan Konferensi Asia Afrika yang di selenggarakan oleh Bapak Presiden Pertama Republik Indonesia Ir Sukarno sebagai inisiator lahirnya Konferensi Asia Afrika di Bandung sehingga melahirkan negara Non Blok. Artinya bagaimana Negara-Negara yang masih Blberkembang dan Negara Negara yang tidak di Perhitungkan di PBB seperti Negara Negara Afrika saat ini. 

Baca juga: Warga Krukut Depok Sambut HUT RI ke 77 Bertema Mempertebal Jiwa Nasionalisme

" Dengan di Selenggarakan Kongres Pemuda Asia Afrika di Bandung kemarin, para utusan pemuda dari Negara Negara Asia dan khususnya Negara-Negara yang ada di Afrika merasa bangga dan senang di Ikutkan dalam Kongres Pemuda Asia afrika, karena dapat mengutarakan berbagai macam keluhan dan kondisi Saudara saudara kita yang ada di Afrika"Ujar Hajarudin 

Hajarudin M.Pd, M.M. selaku Dosen tetap  STIE GANESHA yang sudah pernah mengunjungi Negara - Negara di Asia dan Afrika yang telah mengetahui bagaimana beratnya keadaan di Negara Negara Afrika saat ini. 

Baca juga: Keluarga Ikhlaskan, Ridwan Kamil Tinggalkan Swiss

" Kami memberikan saran dan usulan bagaimana Persaudaraan bersekala dunia ini kita dapat menjaga dan Rawat dengan Baik sehingga nantinya akan menghasilkan kerjasama antara Negara yang hebat". Imbuhnya 

Hajarudin menambahkan, utusan pemuda pemuda hebat dari Negara-Negara Asia Afrika itu suatu saat nanti bisa menjadi pemimpin besar di Negara - Negara mereka masing - masing. 

Baca juga: Peran HAPSI Dalam Asian African Youth Government 2021

" Bahkan bisa jadi salah satu dari mereka menjadi Presiden, Perdana Menteri dan Pimpinan Partai Politik di Negara mereka masing - masing. Maka Indonesia harus merawat hubungan baik ini". Tungkasnya ( FERI)